Keliru, Artikel Larangan Konsumsi Mentimun Saat Haid Sebabkan KankerArtikel pada ahmadshuaibismail.blogspot.com berjudul “Jangan makan timun ketika haid”.

(Tangkapan layar/Tim KORSTE)

Sebuah artikel dari website pribadi yang berisikan larangan memakan mentimun saat haid karena dapat menyebabkan kanker. Artikel berbahasa Melayu yang terbit pada pada Senin, 9 November 2015 juga menyebutkan empat larangan lainnya yang perlu diketahui ketika periode haid datang. Dalam artkel tersebut, penulis menyebut dirinya sebagai ‘Petua’. Menurutnya Petua mampu mengalahkan sains dan jangan memandang ringan dirinya, karena bersebab (berdasar) walaupun kajian sains belum terwujud.

Benarkah berbagai klaim tersebut?

Klaim 1 : Minum air es, air bergas, dan air kelapa dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti membuat darah membeku di rahim, dan membuat rahim menjadi sejuk.

Pemeriksaan Fakta : 

Dilansir dari Hellosehat.com, anggapan yang beredar di masyarakat adalah minum air es dapat membuat darah membeku. Oleh karena itu, wanita haid dilarang minum es agar haidnya tidak terhambat. Namun, teori ini tidaklah benar. Air es memang dapat merangsang penyempitan pembuluh darah sehingga mengurangi perdarahan. Akan tetapi, ini hanya berlaku untuk pemakaian luar seperti saat Anda menggunakan kompres air dingin. Selain itu, perdarahan menstruasi tidak dipengaruhi oleh suhu air yang diminum. Sebab ketika air masuk ke dalam tubuh, suhunya akan berubah menyesuaikan dengan suhu tubuh.

Mengutip klikdokter.com, minum soda saat haid memang tidak dianjurkan. Kandungan kafein serta gula yang tinggi di dalamnya dapat memperparah gejala haid.

Kafein bersifat vasokonstriktor atau mempersempit pembuluh darah, termasuk yang ada di rahim. Bila hal ini terjadi, maka akan membuat kram perut yang dialami saat haid semakin berat

Mengutip alodokter.com Air kelapa merupakan minuman yang kaya akan nutrisi, termasuk kalium, kalsium, forfoe, natrium, tembaga, magnesium, hingga vitamin C. Saat haid, beragam keluhan termasuk sakit dan keram perut, lemas, hingga mood swing, bisa terjadi

Klaim 2 : Keramas saat haid dapat menimbulkan sakit kepala dan masuk angin.

Pemeriksaan Fakta :

Mencuci rambut saat haid dapat menyebabkan pusing karena liang (lubang) kepala sedang terbuka. Dilansir dari Kompas.com, Dokter spesialis obstetri dan ginekologi Wawang Setiawan Sukarya mengatakan, tidak ada hubungan dan bukti ilmiah yang menjelaskan tentang larangan keramas saat haid. “Tidak benar jika dikatakan tidak boleh keramas saat haid, itu mitos karena tidak ada bukti ilmiahnya,” ungkapnya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (3/2/2023). Menjaga kebersihan diri sangatlah penting, terlebih saat haid.

Klaim 3 : Memakan timun saat haid menyebabkan darah menempel pada dinding rahim.


Pemeriksaan Fakta :

Dikutip dari dari laman ners.unair.ac.id, secara medis, tidak ada larangan untuk mengonsumsi timun saat menstruasi. Makan mentimun tidak terbukti membuat darah haid tersisa di dinding rahim dan getahnya pun tidak akan sampai pada rahim. Terdapat berbagai macam nutrisi pada timun yang memberikan banyak manfaat pada kesehatan. Jadi, klaim bahaya konsumsi timun saat haid tidak terbukti.

Klaim 4 : Terjatuh saat haid dapat menimbulkan muntah darah dan rahim pecah.

Pemeriksaan Fakta :

Dilansir dari yankes.kenkes.go.id, Ruptur Uteri atau robekan rahim yang terjadi pada dinding rahim. Umumnya terjadi pada umumnya terjadi pada bekas luka di area rahim, misalnya akibat operasi caesar, terutama jika terlalu dekat dengan persalinan yang sebelumnya. Tidak ada satupun sumber yang mengatakan terjatuh dapat menimbulkan muntah darah atau rahim pecah.


Dikutip dari detik.health.com muntah darah umumnya terjadi jika seseorang mengalami :

  • Penyakit maag
  • Muntah hebat yang berkepanjangan
  • Adanya robekan, iritasi, atau radang pada lapisan lambung
  • Pembesaran pembuluh darah pada saluran makanan atau usus
  • Tumor dan cedera pada lambung atau kerongkongan
  • Kerusakan radioaktif pada usus bagian atas
  • Infeksi hepatitis atau Helicobacter pylori (H. pylori)
  • Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti aspirin, NSAID, atau pengencer darah
  • Tidak sengaja mengonsumsi racun
  • Kehamilan, sebagai komplikasi mual di pagi hari dan muntah-muntah secara teratur.

Klaim 5 : Makan panadol/obat saat haid menyebabkan keguguran.

Pemeriksaan Fakta :

Panadol adalah obat pereda haid yang mengandung Paracetamol yang salah satunya berfungsi untuk meredakan nyeri. Jika diminum dengan dosis yang tepat tidak akan menyebabkan masalah pada tubuh.

Mengutip hellosehat.com, Ibu hamil boleh mengonsumsi paracetamol. Namun, Anda dianjurkan untuk lebih berhati-hati dan sebaiknya tetap berkonsultasi dengan dokter lebih dulu. Ini bertujuan supaya mengonsumsi paracetamol dengan dosis yang aman sehingga tidak membahayakan kandungan

Kesimpulan

Artikel berisikan informasi lima larangan saat haid dalam bahasa Melayu ini KELIRU.

share it
Facebook
Twitter
LinkedIn
Reddit

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *